“Allahumma j’alha amtaaran rahmatan,
Allahumma j’alha amtaaran salaaman wa barakatan ‘ala ‘ibadika wa ‘ala baladika
wa ardika. Allahumma j’alha amtaaran hani’atan la hadimatan, Allahumma j’alha
amtaaran mughitsatan la mudhiratan. Allahumma j’alha amtaaran wa fiyiratan,
ghaytsan mughitsan la ghaytsan hasiran. Allahumma j’alha amtaaran nafi’atan
ghayra dhararin. Allahumma j’alha amtaaran wa’idatan la hadimatan. Allahumma
j’alha amtaaran kathiran birahmatika wa ridhaka ya arhamarrahimin.”
Doa ketika hujan turun pada situasi ada
tragedi seharusnya dipanjatkan ketika terjadi musibah alam seperti banjir,
tanah longsor, angin puting beliung, atau kebakaran rimba. Saat itu kita mesti
ingat Allah SWT dan mohon pelindungan dan bantuan-Nya. Doa ini dapat
dipanjatkan ketika kita atau keluarga kita tengah ada di lokasi yang riskan
terserang petaka alam.
Ketika kita terasa takut atau kuatir ketika
hujan turun pada kondisi ada petaka, kita harus selekasnya ambil aksi untuk
jaga diri serta keluarga kita. Disamping itu, kita harus terus-menerus ingat
dan meminta pelindungan pada Allah SWT dengan doa yang benar, seperti doa
ketika hujan turun pada situasi ada tragedi.
